Komunitas Kampung Robot kembali dipercaya oleh SMPS Cendana Duri Riau memberikan pelatihan bagi siswa-siswinya. Dibandingkan dua pelatihan sebelumnya, yang ketiga ini lebih lama, yaitu mulai tanggal 17 sampai 20 Oktober 2013. Selama empat hari, Yudanarko, Pelatih Senior Komunitas Kampung Robot melatih tiga gelombang peserta.
Pertama, pesertanya adalah siswa-siswi kelas 8 SMPS Cendana. Mereka adalah pemula. Proyek robot yang dijadikan tema materi pelatihan adalah robot penghindar rintangan – obstacle avoider yang menggunakan sensor ultrasonik berbasis OSS/H – Open Source Software/Hardware. Komunitas Kampung Robot telah merilis modul pembelajaran untuk tema ini yang diberi nama PROGOBOT, Programmable Obstacle Avoider Robot.
Kedua, siswa-siswi dari SMP/SMA Cendana yang telah mengikuti pelatihan sebelumnya diberi pelatihan untuk peningkatan pada proyek robot dengan beberapa macam sensor. Sebelumnya, mereka baru mendapatkan materi tentang robot otonomos analog XLITE. Kali ini, mereka belajar PROMISE, Programmable Multisensory, dengan tema robot pencari api untuk simulasi robot pemadam kebakaran.
Ketiga, pada hari terakhir Yudanarko memberikan pembekalan khusus bagi siswa-siswi SMP/SMA Cendana yang akan mengikuti IISRO di Bandung bulan depan. Selama sehari mereka mendiskusikan ide-ide pengembangan robot untuk kategori Low Cost dan Rescue robot.
Walau jatahnya sudah ditambah dibandingkan pelatihan sebelumnya, siswa-siswi peserta pelatihan masih merasa kurang lama. Sehingga seperti pada pelatihan sebelumnya, setiap acara penutupan selalu menjadi sesi yang berat karena semua merasa tidak ingin kegiatan ini berakhir.